detak.co.id, TANGERANG — Bupati Tangerang H Maesyal Rasyied mengumpulkan Tokoh Masyarakat dan tokoh agama Kabupaten Tangerang di ruang Wareng lantai 3 Kantor Bupati Tangerang, Senin (1/8/2025).
Beberapa tokoh masyarakat dan tokoh agama yang hadir diantaranya adalah Majlis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Tangerang dan Kecamatan, Nahdlatul Ulama (NU), Muhamadiyah, Dewan Masjid Indonesia (DMI), dan sejumlah tokoh masyarakat perwakilan masing – masing Kecamatan.
” Alhamdulillah saya mengucapkan terima kasih atas kehadiran tokoh masyarakat dan tokoh agama, semoga pertemuan ini dapat memberikan ketenangan dan kenyamanan bagi masyarakat,”terang Bupati Tangerang.
Bupati Tangerang mengatakan, Pernyataan tersebut menekankan bahwa dialog dan silaturahmi antara ulama, tokoh masyarakat, dapat menciptakan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat, sehingga mereka tidak mudah terprovokasi oleh isu-isu kerusuhan yang berkembang.
“Ini menunjukkan pentingnya koordinasi antara pemimpin agama dan pemerintah daerah untuk menjaga stabilitas sosial dan mencegah penyebaran informasi negatif yang dapat memicu konflik,”terang Bupati.
Bupati Tangerang juga mengatakan bahwa saat ini Kabupaten Tangerang kondisinya kondusif, meski demikian dirinya berharap dan berdoa agar kejadian – kejadian yang merugikan masyarakat tidak terjadi.
” Alhamdulillah saya bersama Kapolresta Tangerang, pa Dandim dan seluruh tokoh agama menemui mahasiswa, komunitas Ojol,”terang Maesyal.
Sementara Ketua Rois Syuriah KH Entis mengapresiasi langkah Bupati Tangerang yang telah menginisiasi pertemuan ulama dan tokoh masyarakat se Kabupaten Tangerang ini, menurutnya situasi dan kondisi yang terjadi saat ini harus diantisipasi oleh semuanya, dia berharap agar seluruh tokoh masyarakat bahu membahu memberikan himbauan kepada warganya.
“Ide Bupati untuk melakukan istigosah harus kita apresiasi, oleh sebab itulah mari kita beramai – ramai untuk berdoa bersama memohon Perlindungan dari Allah SWT,”tandasnya.