detak.co.id, BANTEN – DPD REI Banten menggagas program suatu gerakan percepatan untuk penyerapan realisasi progam Rumah Subsidi program FLPP tahun 2025.
Hal itu dilakukan dengan tujuan ,
untuk melakukan meningkatkan akselasi dalam penyerapan rumah subsidi di tahun 2025.
Ketua DPD REI Banten Roni H Adali mengatakan, bahwa kuota FLPP untuk rumah subsidi tahun 2025 cukup besar yaitu sebesar 350 unit.
Namun penyerapannya sangat lambat khususnya di Banten sehingga pengembang mengalami kendala.
Termasuk daya beli mayarakat yang agak melemah khususnya di Kabupaten Pandeglang.
“Kami akan membantu kendala kendala para anggota REI , seperti dampak dari masalah LSD ( Lahan Sawah Di Lindungi), Biaya Notaris yang cukup tinggi khususnya di kabupaten Pandelang yang daya beli masyarakat yang masih rendah,” ungkapnya. Kamis 17 Juli 2025.
Oleh sebab itu, REI Banten akan melakukan pendekatan dan mejalin sinergi dengan semua stake holder terkait, supaya mendukung program 3 juta rumah.
“Kita juga bakal melakukan kerja sama dengan perbankan dalam memasarkan produk perumahan kepada semua instansi yg membutuhkan rumah. Dan juga mengadakan kegiatan Pameran REI Banten Expo 2025,” jelasnya.
Selain itu, kata Roni, pihaknya juga bakal meningkatan Skill Set para developer melalui pendididikan Sekolah developer.
“Kita berharap langkah strategis yang dilakukan oleh REI Banten ini berdampak cukup signifikan terhadap penyerapan kuota FLPP untuk rumah subsidi tahun 2025,” harapnya.