detak.co.id Rencana aksi tawuran sekitar 60 orang remaja geng motor di Jalan Haji Toran RT 05/01, Kecamatan Ciputat Timur, Kota Tangerang Selatan digagalkan. Mereka kabur terbirit-birit meninggalkan delapan unit sepeda motor dan dua senjata tajam celurit ukuran jumbo.
“Aksi tersebut pertama kali diketahui oleh Pak Maman ketua RW dan Budi Santoso warga,” kata Kapolsek Ciputat Timur, Komisaris Bambang Askar Sodiq, Kamis (19/6/2025).
Dia menjelaskan, warga melihat sekelompok remaja tak dikenal berkumpul di lokasi kejadian sekitar pukul 02.00 WIB tadi malam. Gerombolan remaja itu membawa senjata tajam jenis celurit, diduga hendak melakukan aksi tawuran.
Saat melihat adanya potensi ancaman tersebut, warga spontan keluar rumah membubarkan kerumunan genk motor tersebut. Gerombolan remaja itupun lari kocar-kacir.
“Para pelaku kemudian melarikan diri dan meninggalkan delapan unit sepeda motor berbagai merek serta dua buah senjata tajam jenis celurit di lokasi kejadian,” jelasnya.
Warga langsung melapor ke Mapolsek Ciputat Timur dan diterima pengawas piket dan langsung mengamankan delapan unit sepeda motor dan dua bilah celurit. Aksi warga yang mencegah potensi tawuran itu pun di apresiasi Kapolsek.
“Kami sangat menghargai peran serta masyarakat dalam menjaga situasi kamtibmas. Tindakan cepat dari warga telah mencegah potensi kerusuhan yang bisa berdampak luas,” ujar beliau.
Kapolsek juga mengimbau kepada masyarakat untuk terus meningkatkan kewaspadaan. Khususnya pada malam hingga dini hari, serta segera melaporkan setiap aktivitas mencurigakan ke pihak kepolisian melalui layanan 110 atau langsung ke polsek terdekat.
“Laporkan saja jika di lingkungan kita ada hal – hal yang berpotensi terjadi ganggua Kamtibmas ke kepolisian,” ujarnya.
