detak.co.id Jakarta – Hendry Ch Bangun secara resmi mendaftar sebagai calon Ketua Umum PWI (PWI) Pusat dengan menyerahkan surat dukungan dari 17 Ketua PWI daerah.
Wakil Ketua Dewan Pers periode 2019-2022 ini datang bersama Sihono, bakal calon Ketua Dewan Kehormatan ke Sekretariat Kongres Persatuan PWI 2025 di Hall Dewan Pers, Jakarta, Sabtu (23/8/2025).
HCB, panggilan akrab Hendry Ch Bangun menyerahkan surat persyaratan pendaftaran yang diterima langsung oleh Ketua Steering Comitte (SC) Panitia Kongres Persatuan PWI 2025, Zulkifli Gani Otto.
Hadir pula anggota Dewan Pers Totok Suryanto dan Ketua Organising Comitte (OC) Marthen Selamet, Wakil Ketua Raja Parlindungan Pane.
HCB dan Sihono datang ke Sekretariat Kongres Persatuan PWI 2025 bersama Sekjen PWI Iqbal Irsyad dan Plt Ketua Dewan Kehormatan Noeh Hatumena. Ketua Dewan Pakar Sayid Iskandarsyah serta para pendukung yang sebagian berasal dari Ketua PWI daerah.
Ketua PWI daerah yang ikut mendampingi HCB diantaranya Ketua PWI Kalimantan Selatan, Zainal Helmi dan Ketua PWI Sumatera Utara Farianda Putra Sinik. Dari puluhan pengantar terlihat juga sejumlah pendukung dari Riau, Kabupaten Bogor dan Kabupaten Kuningan Jawa Barat.
Sehari sebelumnya, Dirut Perum LKBN Antara Akhmad Munir yang maju sebagi calon Ketua Umum PWI dengan Atal S Depari, calon Ketua Dewan Kehormatan sudah mendaftar. Keduanya menyerahkan surat pendaftaran ke Sekretariat Kongres Persatuan PWI, Jumat (22/8/2025).
Dalam pengantarnya, HCB menjelaskan angka 17 dari daerah yang memberi dukungan secara resmi adalah sebagai simbol Hari Kemerdekaan, 17 Agustus. Di momen itu, HCB dengan tegas menyatakan dirinya adalah calon independen sesuai dengan marwah PWI sebagai organisasi wartawan yang independen.
“Kami bukan wakil pemerintah,” tegas HCB.
HCB juga berharap agar Kongres Persatuan PWI ini meripakan langkah untuk mempersatukan seluruh anggota PWI. “Jangan nengok spion ke belakang lagi, mari kita maju. Semoga kongres berjalan lancar,” ujar HCB.
Calon Ketua Dewan Kehormatan Sihono mengatakan, kehormatan itu tidak perlu diomongkan, tapi dijalankan. Direktur Pers Pancasila ini berharap pengurus PWI memegang teguh akar organisasi, yakni AD/ART dan kode etik.
“Feeling saya persatuan akan terjadi,” ujar Sihono.
Zulkifli Gani Otto mengatakan Kongres Persatuan PWI berlangsung selama dua hari, yakni 29 dan 30 Agustus 2025. Hari pertama, lanjut Zulkifli agenda pra kongres. Hari kedua, pemilihan Ketua Umum PWI dan Ketua Dewan Kehormatan.
“Nanti akan ada penandatanganan fakta integritas dari tiga pihak, yaitu SC, OC, para Ketua PWI daerah dan calon Ketua Umum,” ujarnya. *