Scroll untuk baca Berita

Pasang Iklan, Advertorial dan Kirim Release, click here
Daerah

Wagub Banten Tegaskan Pentingnya Mengaplikasikan Nilai-nilai Pancasila

32
×

Wagub Banten Tegaskan Pentingnya Mengaplikasikan Nilai-nilai Pancasila

Sebarkan artikel ini

TANGSEL, detak.co.id – Wakil Gubernur (Wagub) Banten A Dimyati Natakusumah menegaskan pentingnya mengaplikasikan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari, berbangsa dan bernegara.

Hal itu diungkapkan A Dimyati seusai menghadiri upacara Peringatan Hari Lahir Pancasila oleh Yayasan Rumah Anak di Alun-Alun Pondok Aren, Tangerang Selatan, Minggu (1/6/2025).

Menurut A Dimyati, semua patut berbangga mempunyai Pancasila sebagai pondasi utama, norma dasar kehidupan berbangsa dan bernegara.

Nilai-nilai Pancasila sejalan dengan agama dan keyakinan yang dianut Bangsa Indonesia. Pada poin pertama, nilai Pancasila harus mempercayai tuhan. Dengan sila pertama ini, jika diyakini betul-betul, ini merupakan penuntun utama bagi semua untuk selamat di dunia dan akhirat.

“Kemudian di pasal kedua, itu merupakan hubungan kemanusiaan atau humanity atau rasa kemanusiaa. Poin ini jika kita aplikasikan dalam kehidupan sehari-hari maka akan membawa keharmonisan dalam bertetangga dan bernegara,” jelasnya.

Selanjutnya di poin ketiga Persatuan Indonesia dimana dengan wadah Pancasila ini mempersatukan seluruh elemen anak bangsa dengan seluruh perbedaannya.

“Ideologi Pancasila mempersatukan seluruh perbedaan yang ada,” katanya.

Poin yang keempat itu diimplementasikan dalam sistem demokrasi, dimana kedaulatan terbesar ada di tangan rakyat melalui pemilihan langsung baik pemilihan legislatif maupun eksekutif.

“Dari hasil demokrasi itu, rakyat Indonesia kemudian mendapatkan pemimpin yang dipilih langsung berasaskan hikmah kebijaksanaan dalam permusyawaratan perwakilan,” ujarnya.

Ujung dari semua itu adalah sosial justice atau keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia. Itulah cita-cita dari semua para pendiri bangsa Indonesia.

“Oleh karena itu, seluruh poin dalam Pancasila itu tidak bisa dipisahkan,” imbuhnya.

Kasubdit Pemberdayaan Masyarakat Badan Nasional Penanggulangan Teroris (BNPT) RI Kolonel (Sus) Harianto menegaskan jika hakikatnya Pancasila itu bukan hanya semata sebagai dasar negara, tetapi lebih dari itu Pancasila mempunyai nilai dan fungsi yang mewadahi semua untuk bisa hidup rukun dan bersatu.

“Pancasila itu merupakan pandangan hidup kita dalam berbangsa dan bernegara. Ideologi bangsa. Perjanjian luhur cita-cita dan tujuan bangsa Indonesia,” katanya.

Dikatakan Harianto, Pancasila mempunyai sejarah panjang dalam proses pendiriannya.

Melalui lima poin Pancasila itu, semua unsur dengan perbedaan yang ada terwadahi di dalamnya. Maka dari itu, nilai-nilai Pancasila ini harus bisa dipahami oleh para generasi bangsa secara menyeluruh.

“Pancasila merupakan satu kesatuan yang utuh, ia tidak bisa dipisahkan,” katanya. (Zal)