Scroll untuk baca Berita

Pasang Iklan, Advertorial dan Kirim Release, click here
Daerah

Bunda PAUD Provinsi Banten Tinawati Andra Soni: Pengembangan Anak Usia Sekolah Harus Berkelanjutan

12
×

Bunda PAUD Provinsi Banten Tinawati Andra Soni: Pengembangan Anak Usia Sekolah Harus Berkelanjutan

Sebarkan artikel ini

detak.co.id, BANTEN – Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Tinawati Andra Soni, yang juga selaku Bunda PAUD Provinsi Banten menegaskan dirinya komitmen dalam mendorong peningkatan mutu pendidikan anak usia sekolah terutama terhadap anak usia dini (PAUD) di Provinsi Banten. Pengembangan anak usia sekolah perlu pendekatan yang berkelanjutan dan menyentuh langsung kebutuhan riil di lapangan.

Hal itu disampaikan Tinawati saat menerima Kunjungan Ikatan Guru Taman Kanak-Kanak Indonesia (IGTKI) Provinsi Banten di Gedung Negara Provinsi Banten Jl. Brigjen KH. Syam’un No 5, Kota Baru, Kota Serang, (Kamis, 7/8/2025)

Tinawati menegaskan dirinya menjadi bagian aktif dalam setiap proses penguatan pendidikan anak-anak, bukan hanya hadir secara simbolis dalam kegiatan seremonial. Ia menilai, pengembangan anak usia sekolah perlu pendekatan yang berkelanjutan dan menyentuh langsung kebutuhan real di lapangan.

“Saya ingin benar-benar terlibat, mengenal lebih dalam dinamika, dan tantangan di lapangan,” ujar Tinawati.

Sebagai Bunda Paud, dirinya juga ikut serta berperan aktif memfasilitasi segala bentuk kegiatan, khususnya yang berkaitan dengan pembentukan karakter anak usia dini sebagai pondasi masa depan bangsa.

“Kami akan kolaborasikan dan sinergikan kegiatan antara TP PKK, Pokja Bunda PAUD, dan para kader Posyandu yang selama ini menangani 6 Standar Pelayanan Minimal, salah satunya adalah pendidikan dan kesehatan anak usia sekolah. Ini menjadi titik poin penting untuk kegiatan-kegiatan ke depan, khususnya menyangkut pendidikan anak usia dini dan taman kanak-kanak,” jelasnya.

Selain itu, Tinawati juga membuka ruang kolaborasi selebar-lebarnya kepada seluruh pihak termasuk IGTKI serta seluruh pemangku kepentingan pendidikan anak usia dini di Banten. Ia menyatakan kesiapan sebagai mitra kerja yang aktif menyusun dan menjalankan program bersama.

“Kita perlu kerja keras bersama-sama untuk menguatkan kualitas guru, kurikulum, serta menciptakan ekosistem pendidikan yang mendukung tumbuh kembang anak secara optimal,” tambahnya.

Pada kesempatan yang sama Ketua IGTKI Provinsi Banten Ilfah, menyambut positif komitmen tersebut. Ia mengapresiasi perhatian dan kesediaan Bunda PAUD untuk turun langsung dan menyerap aspirasi dari para guru TK.

“Dukungan dari Ibu Tinawati menjadi semangat baru bagi kami. Beliau bahkan menyatakan akan turun langsung ke kabupaten/kota untuk melihat kondisi riil satuan pendidikan anak usia dini di lapangan. Ini luar biasa,” ungkap Ilfah.

Ditambahkan Ilfah, IGTKI Provinsi Banten secara rutin menggelar pertemuan dua bulanan dengan seluruh perwakilan kabupaten/kota untuk membahas evaluasi dan pengembangan program. Dalam waktu dekat, organisasi ini juga berencana menyelaraskan program-programnya dengan visi TP PKK dan Pokja Bunda PAUD Provinsi Banten dalam mewujudkan pendidikan anak usia sekolah yang berkualitas, merata, dan berkelanjutan di seluruh wilayah Banten.

“Kami yakin dengan sinergitas ini dapat memperkuat upaya pembinaan karakter dan tumbuh kembang anak sebagai investasi jangka panjang bagi kemajuan daerah dan bangsa,” tutup Ilfah