Scroll untuk baca Berita

Pasang Iklan, Advertorial dan Kirim Release, click here
Daerah

Gibran Anak Wartawan Haru Jadi Anggota Paskibra Kota Tangerang

9
×

Gibran Anak Wartawan Haru Jadi Anggota Paskibra Kota Tangerang

Sebarkan artikel ini

detak.co.id TANGERANG — Rasa bangga dan haru dirasakan Mus Mulyadi, wartawan senior Radio Elshinta sekaligus Ketua Kelompok Kerja Wartawan Harian Tangerang Raya (Pokja WHTR). Putra bungsunya, Gibran Ibnu Muhammad, berhasil terpilih sebagai anggota Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) tingkat Kota Tangerang pada peringatan HUT ke-80 Kemerdekaan RI di Alun-alun Ahmad Yani, Minggu 17 Agustus 2025.

Gibran, siswa SMAN 8 Kota Tangerang kelahiran 15 Maret 2009, saat ini berusia 16 tahun. Bagi Mus Mulyadi, keberhasilan sang anak seakan menjadi pelipur lara. Pasalnya, ketika masih duduk di bangku SMK, ia pernah bercita-cita menjadi anggota paskibraka, namun tak kesampaian. Kini, impian itu terwujud melalui sang anak.

“Bangga, si bungsu bisa lolos seleksi sebagai anggota paskibraka tingkat kota Tangerang,” ungkap Mus Mulyadi di Alun-alun Ahmad Yani, seperti dikutip Banten Ekspres.

Gibran sendiri ditempatkan di Pasukan 17, posisi shaf 4 Banjar 4, Paskibraka Kota Tangerang. Ia mengaku proses seleksi yang dijalaninya cukup berat dan membutuhkan perjuangan panjang.

“Mulai dari seleksi di sekolah, lalu tingkat kecamatan, terus tingkat kota Tangerang, ikut Traning center 1 bulan. Pastinya, awal beradaptasi itu sulit, tapi lama kelamaan setelah saling kenal, terbiasa dan akhirnya nyaman dan seru,” kata Gibran.

Menurutnya, dukungan keluarga, doa, serta motivasi dari kedua orang tua menjadi kekuatan besar dalam prosesnya hingga berhasil terpilih. Sang ayah selalu menanamkan pesan agar dirinya berusaha lebih baik dari orang tuanya dan berjuang meraih cita-cita.

“Pokoknya, harus semangat terus dan selalu diberikan semangat oleh orang-orang tercinta. Cita-cita saya mau jadi abdi negara, melanjutkan di Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN),” ujar Gibran.

Sementara itu, Wakil Wali Kota Tangerang Maryono Hasan menyampaikan bahwa seleksi Paskibraka dilakukan jauh hari sebelumnya dengan proses yang ketat. Paskibraka, kata dia, adalah wadah pembinaan generasi muda agar memiliki jiwa Pancasila dan cinta tanah air.

“Mereka (paskibra) berlatar belakang siswa SMA dan SMK di kota Tangerang. Tanpa melihat status sosial maupun latar belakang kedua orang tuanya. Siapapun mereka remaja di kota Tangerang memiliki kesempatan yang sama. Mereka yang menjadi paskibra tahun ini lulus dengan baik. Pesan saya, teruslah berprestasi, berjiwa Pancasila dan berbakti kepada orang tua, nusa bangsa dan agama,” terang Maryono.

Kisah Gibran menjadi bukti bahwa semangat dan kerja keras tidak pernah sia-sia. Dari doa orang tua, dukungan keluarga, hingga tekad pribadi, ia berhasil membuktikan diri sebagai salah satu putra terbaik Kota Tangerang yang bertugas di momen sakral kemerdekaan bangsa.