detak.co.id TANGSEL – Dua tiang reklame berukuran besar di RT 001/006 Kampung Serua Poncol, Kelurahan Sawah Baru, Ciputat, Kota Tangerang Selatan (Tangsel), roboh akibat di terjang angin kencang yang melanda wilayah tersebut pada Selasa (7/10/2025).
Akibat insiden itu, lima rumah warga mengalami rusak berat setelah tertimpa tiang reklame. Seorang ibu bernama Febrianti dan anaknya yang masih balita, Dasha, harus dilarikan ke rumah sakit karena mengalami luka di bagian kepala.
Orang tua Febrianti, Muhamad Subagyo, mengaku trauma dan khawatir dengan peristiwa tersebut. Ia mengatakan, sejak awal warga memang sempat menyetujui pendirian reklame dengan menyerahkan fotokopi KTP, namun kekhawatiran sudah muncul karena ukuran tiang yang dinilai terlalu besar untuk lingkungan padat penduduk.
“Awalnya memang disetujui warga, tapi tetap ada kekhawatiran. Karena tinggi dan ukurannya itu, kayaknya kurang sesuai prosedur. Lingkungannya padat, tapi reklamenya tinggi banget,” ujar Subagyo di lokasi kejadian.
Setelah rumahnya rusak dan anak-cucunya dibawa ke rumah sakit, Subagyo meminta agar reklame tersebut tidak lagi didirikan di wilayahnya.
“Kami tidak ingin reklame itu berdiri lagi. Hidup kami sudah tidak tenang, secara psikologis tertekan. Kalau ada angin sedikit saja, kami takut. Jangan sampai tiang seperti itu ada lagi di sini,” tegasnya.
Subagyo juga berharap pemilik reklame bertanggung jawab atas kerugian yang dialami keluarganya. “Tolong biaya pengobatan anak dan cucu saya ditanggung, dan rumah kami diperbaiki seperti semula, supaya kami tidak trauma berkepanjangan,” ujarnya.
Sementara itu, perwakilan RT 001/06, Abdul, mengatakan pihaknya akan membahas permintaan warga terkait rencana pendirian ulang reklame tersebut.
“Nanti kami akan cari solusi bersama pengurus lingkungan. Soal apakah reklame itu akan didirikan kembali atau tidak, nanti warga yang akan memutuskan,” singkatnya.
Pantauan di lokasi, tampak garis kuning bertuliskan Penyidik Pegawai Negeri Sipil (PPNS) telah dipasang oleh petugas Satpol PP Kota Tangsel. Beberapa anggota kepolisian dan TNI juga berjaga di area robohnya reklame berwarna biru tersebut, yang memiliki ukuran sekitar 10 x 20 meter dengan tinggi mencapai 15 meter.