detak.co.id BANTEN – Gubernur Banten Andra Soni mengatakan Lomba Kreasi Baris Berbaris (LKBB) dan Lomba Tata Upacara Bendera (LTUB) merupakan wahana penting dalam menanamkan nilai-nilai disiplin, nasionalisme, serta semangat kebersamaan di kalangan generasi muda. Memperkuat semangat persatuan dan kesatuan bangsa dalam menghadapi berbagai tantangan di masa depan
Hal itu disampaikan Andra Soni saat membuka kegiatan LKBB dan LTUB tingkat SMA sederajat se-Provinsi Banten di Lapangan Upacara Gubernur Banten, KP3B Curug, Kota Serang, Sabtu (2/8/2025).
“Melalui kegiatan ini, kita berharap para peserta tidak hanya menguasai teknik baris-berbaris dan tata upacara yang baik, tetapi juga mampu menumbuhkan rasa cinta tanah air dan jiwa kepemimpinan,” ungkap Andra Soni.
Andra Soni juga berpesan kepada generasi muda untuk terus menjaga kekompakan, disiplin, dan rasa tanggung jawab dalam setiap langkah yang diambil.
“Jadikan lomba ini sebagai momentum untuk memperkuat semangat persatuan dan kesatuan bangsa dalam menghadapi berbagai tantangan di masa depan,” katanya.
Pada kesempatan itu, Andra Soni juga menyampaikan terima kasih kepada Ketua MPR RI Ahmad Muzani yang telah menginisiasi kegiatan LKBB dan LTUB.
“Kita sebagai orang yang pernah merasakan upacara, melihat bahwa hal ini luar biasa. Kita lihat disiplinnya peserta dan ini cerminan bagaimana untuk meningkatkan disiplin,” imbuhnya.
Lebih lanjut, Andra Soni menuturkan pihaknya akan menyelenggarakan kegiatan serupa ke depannya, dengan melibatkan siswa dari SD, SMP hingga tingkat SMA sederajat di tingkat Provinsi Banten.
“Kita pernah melaksanakan kegiatan ini secara rutin, namun pernah terhenti ketika Covid. Saya minta untuk diaktifkan kembali,” jelasnya.
“Kita ingin anak-anak aktif dalam kegiatan seperti ini, aktif dalam pelatihan-pelatihan seperti ini agar mengurangi interaksi individualnya. Jadi lebih banyak bersosialisasi dan mengurangi penggunaan gadget bagi anak-anak ke depannya,” sambungnya.
Sementara, Kepala Biro Sekretariat Pimpinan MPR Agus Subagyo menuturkan kegiatan tersebut pihaknya menggandeng Purna Paskibraka Indonesia (PPI), dengan tujuan sebagai upaya dalam menggeliatkan, menggelorakan, dan melestarikan nilai-nilai kebangsaan dan nasionalisme itu ke kalangan generasi muda bangsa.
“Kita tahu terdapat beberapa faktor yang menyebabkan degradasi atau pelemahan nilai-nilai kebangsaan di kalangan generasi muda, baik faktor eksternal maupun internal,” ujarnya.
“Kegiatan LKBB dan LTUB ini salah satu ikhtiar kita untuk kembali menggeliatkan, menggelorakan, dan melestarikan nilai-nilai kebangsaan dan nasionalisme itu ke kalangan generasi muda bangsa,” sambungnya.
Dikatakan, untuk tahun ini pihaknya menyelenggarakan kegiatan LKBB dan LTUB tersebut di 7 Provinsi, yakni di Pulau Jawa dan Provinsi Lampung sebagai pilot project.
“Ke depannya kita laksanakan dengan lebih banyak provinsi, mungkin bisa ditingkatkan ke tingkat nasional,” katanya.
Selanjutnya, Agus mengatakan nantinya, setiap perwakilan Provinsi akan tampil pada puncak acara di halaman MPR RI yang direncanakan berlangsung pada 29-30 Agustus 2025.
Di tempat yang sama, Ketua PPI Provinsi Banten Rusli Mandailing menyampaikan pemenang pelaksana LKBB dan LTUB tersebut akan mewakili Provinsi Banten untuk mengikuti perlombaan LKBB dan LTUB di MPR RI.
“Nanti juara 1 di LKBB maupun di LTUB akan difinalkan di MPR RI,” pungkasnya.