detak.co.id TANGSEL – Wali Kota Tangerang Selatan (Tangsel) Benyamin Davnie memastikan pembangunan proyek jangka panjang Pengolahan Sampah Menjadi Energi Listrik (PSEL) di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Cipeucang terus berjalan sesuai rencana.
Hal itu disampaikan Benyamin usai bertemu dengan konsorsium pemenang tender melalui Badan Usaha Pelaksana (BUP) PT Indoplas Tianying Energy di Rumah Dinas Wali Kota di kawasan BSD, Serpong.
Pertemuan tersebut juga dihadiri Direktur Utama PT Indoplas Tianying Energy, Bobby Gafur Umar, bersama jajaran Pemkot Tangsel.
“Hari ini saya mengundang pihak ketiga yang sudah ditetapkan sebagai pemenang lelang PSEL. Mereka telah membentuk BUP, yaitu perusahaan gabungan antara PT Indoplast Energy Terbarukan dengan Tianying, yang sekarang bernama PT Indoplas Tianying Energy (ITE),” kata Benyamin, di kutip Kamis, (3/10/2025).
Menurutnya, pihak ketiga telah menyampaikan perkembangan terbaru, mulai dari susunan direksi dan komisaris, hingga tahapan teknis yang tengah dipersiapkan. Dalam waktu dekat, perusahaan juga berencana membuka kantor perwakilan di Tangsel.
“Mereka melaporkan bahwa direksi dan komisaris sudah lengkap, serta tahapan teknis juga sudah siap. Berikutnya saya minta mereka segera konsolidasi dengan jajaran kami, termasuk rencana membuka kantor di Tangsel,” tambahnya.
Meski demikian, Benyamin menegaskan masih ada tahapan lanjutan yang harus ditempuh, salah satunya negosiasi dengan investor. Namun, ia menyebut perkembangan ini menjadi kabar baik bagi masyarakat Tangsel.
“Ini angin segar. Ada kepastian bahwa mereka sedang bernegosiasi dengan investor luar. Setelah itu, baru masuk tahap penyusunan perjanjian kerja sama antara Pemkot Tangsel selaku PJPK dengan PT Indoplas Tianying Energy,” ujarnya.
Proyek PSEL Tangsel diharapkan menjadi solusi modern pengelolaan sampah yang ramah lingkungan sekaligus menghasilkan energi listrik bagi masyarakat.